Selasa, 01 Oktober 2019

Perencanaan pemasaran global dan tahap - tahap [engembangan perusahaan transnasional


A.         Perencanaan pemasaran global
Setiap rencana pemasaran nasional harus berdasarkan pada tiga macam landasan.
1.      Pengetahuan mengenai pasar dan lingkungan pemasaran – terutama mengenai pelanggan, pesaing dan pemerintah.
2.      Pengetahuan mengenai produk- produk formal, teknologinya, dan manfaatnya intinya.
3.      Pengetahuan mengenai fungsi dan disiplin pemasaran.

Rencana Global
1.      Mempunyai standar
Rencana pemasaran global yang mempunyai standar menawarkan sejumlah keuntungan.
2.      Terdesentralisasi
Dalam perusahaan terdesentralisasi kebutuhan untuk analisis dan merencanakan untuk memberikan respons pada kondisi lokal diakui, tetapi ada anggapan bahwa usaha mengenai desentralisasi hanya dapat dilakukan pada tingkat negara dan tidak ada peluang untuk partisipasi supranasional yang efektif dalam kegiatan demikian.
3.      Interaktif
Dengan pendekatan perencanaan pemasaran interaktif anak perusahaan bertanggung jawab untuk mengidentifikasi karakteristik unik dari pasar mereka dan memastikan bahwa rencana pemasaran memberikan respons terhadap karakteristik lokal.




B.         Tahap Pengembangan Perusahaan Transnasional
  1. Tahap Satu: Domestik
  2. Tahap Dua: Internasional
  3. Tahap Tiga: Multinasional
  4. Tahap Empat: Global
  5. Tahap Lima: Transnasional
Tahap Satu: Domestik
v  Domestik dalam fokus, visi, dan operasi
v  Fokus pada pasar domestik, pemasok domestik, dan pesaing domestik
v  Pegamatan lingkungan bersifat lokal
v  “Bila tidak terjadi di negara ini, hal itu tidak akan terjadi” à Titanic Syndrom
v  Keputusan yang disadari
v  Dapat berkembang menjadi tahap kedua perusahaan à variasi masuk pasar, produk, teknologi baru bkn penetrasi pasar internasional
Tahap Dua: Internasional
v  Memperluas pemasaran, pabrik, dan kegiatan lain di luar negeri
v  Tetap etnosentris (home country orientated)
v  Pengelompokan ke dalam divisi internasional
v  Strategy of ‘extension’ à fokus pada perluasan baruan pemasaran dalam negeri dan model bisnis
v  Global development always begins in stage two
v  “Merupakan kesalahan untuk mencoba secara simultan melkukan variasi ke dalam pelanggan baru dan pasar produk/teknologi baru”
Tahap Tiga: Multinasional
v  Menemukan bhw pasar yang berbeda memerlukan beberapa penyesuaian/adaptasi
         Pertama kali Toyota memasuki pasar US thn 1957 sbg Toyopet
         “overpriced, underpowered, built like tanks”
v  Tidak ada kata gagal, yg ada hanya “learning”
v  Fokus multidomestik
v  Orientasi polisentrik
v  Menyesuaikan bauran pemasaran domestik agar cocok dgn pilihan dan kebiasaan pasar internasional


Philips vs Matsushita
n  Philips: Strategi multinasional à NO (National Organization)
Memboroskan sumber daya dlm usaha duplikasi (produk yg beragam) dgn biaya yg dibebankan kpd pelanggan tanpa manfaat yg dirasakan pelanggan
n  Matsushita: Strategi Global
            Mengkonsentrasikan sumber daya untuk mencapai nilai pelanggan


Philips mengadopsi Strategi Global:
Menciptakan Kelompok Utama Industri di Belanda à bertanggung jawab untuk mengembangkan strategi global
untuk R&D, pemasaran, dan proses produksi

Tahap Empat: Global
v  Strategi pemasaran global atau sourcing strategy
v  Focus globally and supply from domestic market
         Harley Davidson (perusahaan pemasaran global)
Dirancang dan diproduksi di US, investasi di LN hanya pemasaran à pasar dunia dijadikan pasar sasaran
v  Supply domestic market from global sources
         Gap (perusahaan dgn pemasok global)
Mencari pemasok produk di seluruh dunia tanpa mencoba utk membuat global semua fungsi organisasi kunci
v  Memenangkan strategi bila perusahaan dpt menciptakan keunggulan bersaing dgn membatasi globalisasi dari rntai nilai à harus memahami keterbatasan dari keunggulan bersaing (not too ambitious!)
Tahap Lima: Transnasional
v  Penjualan, investasi dan operasi berada di banyak negara
v  Perusahaan dunia terpaduu yang menghubungkan global markets dan global supplies
v  Geosentris  - mengakui adanya persamaan dan perbedaan dan mengadopsi pandangan dunia à Think globally act locally
v  Mengadopsi strategi global à menambah nilai
v  Aset kunci: tersebar, saling tergantung, terspesialisasi. Co: R&D
Tahap Lima: Transnasional
v  Co: Caterpillar – memproduksi dan merakit di berbagai negara
         Komponen dr berbagai negara dikirimkan ke tempat perakitan untuk kemudian dikirimkan ke pelanggan di pasar dunia
v  Pengalaman dan pengetahuan disebarkan ke seluruh dunia
         Colgate: riset kamera video konsumen “Dishwashing in France”
v  Menyaring atau mengumpulkan informasi
v  ‘grow or die’ – aspirasi bersifat global
v  Fungsi kunci terpadu dengan dasar global (pemasaran, keuangan, R&D dsb)
v  Menyesuaikan produk dan bauran pemasaran jika perlu
         Mercedes Benz
v  Kreasi
         Sony Walkman



Perbandingan antar Tahap Tahap-tahap Perkembangan I














 





Perbandingan antar Tahap-tahap Perkembangan II






Kekuatan di Setiap Tingkat
  1. International
         Kemampuan untuk menjajaki pengetahuan dan kemampuan perusahaan induk lewat difusi produk seluruh dunia
  1. Multinational
         Kemampuan fleksibel untuk bereaksi terhadap perbedaan nasional
  1. Global
         Keunggulan buaya lewat operasi tersentralisasi
  1. Transnational
         Gabungan kekuatan dri setiap tahapan sebelumnya dlm jaringan terpadu, meningkatkan pengetahuan dan pengalaman seluruh dunia